Temans, apa sih yang terfikirkan ketika mendengar energi terbarukan? apakah temans sudah familiar dengan energi terbarukan?
Saya sendiri sudah sering mendengar tentang energi terbarukan namun baru menyadari ternyata energi terbarukan bisa menjadi solusi untuk krisis iklim di Indonesia.
Sebagai kontribusi masa depan bebas krisis iklim, energi terbarukan belakang ramai diperbincangkan loh! termasuk dibincangkan bersama #EcoBloggerSquad dengan mendatangkan narasumber apik dari Traction Energy Asia.
Jadi seperti apa sih gambaran umum Energi Terbarukan? apa saja yang sudah ada di Indonesia dan bagaimana implementasinya untuk saat ini?
Mengenal Energi Terbarukan di Indonesia
Energi terbarukan merupakan energi yang didapat dari alam, keberadaannya melimpah ruah dan bisa dihasilkan kembali serta tidak gampang habis. Hal ini dikarenakan terbentuk karena siklus alam yang sudah ada.
Adapun yang sudah ada di Indonesia, diantaranya sebagai berikut:
1. Pembangkit Listrik Tenaga Angin.
2. Panel Surya, ini energinya dari matahari kemudian diserap menjadi energi listrik.
3. Energi geo termal panas bumi.
4. Pembangkit listrik tenaga air.
5. Sumber energi dari arus laut, namun saat ini belum umum di Indonesia
6. Bioenergi
Kontribusi Masa Depan Solusi Krisis Iklim
Mengapa bisa menjadi kunci krisis iklim? Kak Refina dari Traction Energy Asia menjelaskan jika pemanfaatannya sendiri memiliki kriteria berikut:
- Rendah Emisi
- Potensi lapangan kerja
- Bahan baku lebih murah
- Ramah Lingkungan
Meskipun mengeluarkan juga emisi, namun pembakaran yang dihasilkan dampaknya tidak sebesar dari energi fosil seperti pembakaran dari batu bara ataupun minyak bumi.
Penelitian Szetela, et.al, 2022 menyatakan jika secara global penggunaannya mampu untuk menurunkan hingga 1,25% emisi CO2 per kapita.
Hal ini yang perlu terus diinformasikan karena terbukti rendah emisi dibandingkan dengan emisi karbon gas rumah kaca (GRK).
Tak hanya rendah emisi, akan tetapi lebih murah dan efisien karena memang tersedia dari alam serta tidak perlu proses yang panjang untuk memperoleh bahan bakunya.
Sebagian sumbernya juga lebih sedikit polutan yang berbahaya bagi lingkungan maupun kesehatan. Oleh karena itu dengan penerapan energi ini berpotensi memunculkan sejumlah industri baru yang mampu menyerap tenaga kerja.
Kebijakan Energi Terbarukan
Dikutip dari Liang dan Florino (2013), dukungan dan komitmen pemerintah sangat penting bagi implementasi energi terbarukan yang sangat bergantung kepada kebijakan dan ketidakpastian pasar.
Oleh karena itu ada beberapa kebijakan pendukung, diantaranya adalah:
1. Kebijakan Energi Nasional
Dimana bauran (termasuk energi baru) mencapai 23% pada 2025 dan 31% pada tahun 2050 sepanjang keekonomiannya terpenuhi.
2. Rencana Umum Energi Nasional (RUEN)
Pedoman pengelolaan energi nasional, Dalam RUEN terdapat proyeksi dari pemodelan bauran EBT pada masing-masing energi terbarukan.
3. Perpres No. 112 Tahun 2022
Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan untuk penyediaan tenaga listrik.
4. RUU (EBT)
Memberikan kepastian hukum dan menjadi basis pemanfaatan sumber EBT untuk menggerakkan industri nasional.
Pada tahun 2016, Presiden Jokowi telah menandatangi perjanjian Paris dan persetujuan tersebut disahkan dalam UU No. 16 tahun 2016 dan mempublikasikan Nationally Determined Contribution (NDC) yang berisi target dan strategi dalam mencapai Net Zero Emission (NZE).
Yuk Dukung Energi Terbarukan
Bisa loh hal-hal kecil ini mendukung untuk implementasi seperti:
- Penggunaan Lampu LED
- Gunakan kendaraan ramah lingkungan
- Kumpulkan minyak jelantah
bener bener konsisten ngeblog buibuk ini :D
BalasHapusterima kasih komen positifnya Kang, jadi semangat mau nulis blog lagi hahaha *tetep yah motivasi eksternal :p
HapusBenar ga sih energi terbarukan bisa menjadi solusi dari krisis iklim? padahal semakin efisien penggunaan energi dari suatu mesin jumlah penggunaannya malah berbanding terbalik, yang hasilnya sama saja?
BalasHapus