PrimaKu : Aplikasi Wajib Bagi Parents Zaman Now!

Beberapa bulan lalu, pihak posyandu menanyakan perihal pemberian imunisasi pada Rayi untuk didata seputar balita di lingkungan tempat tinggal saya.

Pihak posyandu meminta saya untuk foto kartu pemberian imunisasi. Karena merasa sudah lengkap dan tetib vaksin ya saya tenang saja.

Namun yang bikin panik adalah kartu kesehatan pemberian imunisasi milik Rayi hilang dan hanya ditemukan secuil potongan isinya hanya vaksin yang sudah diberikan saja sisanya keterangan waktunya ga ada.

Barulah saya panik, mengobrak abrik isi lemari, isi laci untuk menemukan potongan sisa kartu imunisasi Rayi.

Malang tak dapat ditolak..sudah dicari kemana-mana dan hasilnya nihil.

Bagaimana selanjutnya?

Saya ga bisa kasih bukti ke posyandu dan belum ada kesempatan untuk mengurus kartu yang hilangnya ke Bidan tempat Rayi imunisasi.

Ada yang alami hal serupa?

Unduh PrimaKu : Solusi Parents Pantau Tumbuh Kembang Anak

Kejadian lainnya, saat ditanyakan seputar BB anak, rekam medis anak kadang saya ngerasa blank saking lupanya wkwkwk..*efek long covid ga yah? jadi pelupa:p

Ke dokter harusnya bawa buku kesehatan anak, saking paniknya atau buru-buru akhirnya lupa kebawa.

Pernah alami juga ga temans?

Nah saya tuh suka begitu kadang saking rusuhnya yang cuma dibawa saat konsulasi ke dokter cuma bawa dompet dan HP padahal buku kesehatan juga penting dibawa.

Tapi sekarang udah ga perlu repot juga temans kalau kelupaan buku kesehatan karena kini ada aplikasi PrimaKu sebagai solusi buat parents zaman now yang sering kelupaan kayak saya nih buat bawa buku anak secara digital.

Pentingnya lagi dengan unduh PrimaKu, sebagai parents bisa terus monitoring tumbuh kembang anak.

Mengingat data profil kesehatan Ibu dan Anak pada tahun 2020 dimana tercatat tingkat prevalensi STUNTING anak khususnya balita Indonesia tahun 2019 sebesar 27,67 persen.

Dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2020-2024 pemerintah Indonesia menargetkan prevalensi stunting anak balita tahun 2024 sebesar 14,00 persen.

Data yang sama mencatat presentase anak umu 12-23 bulan yang baru menerima imunisasi dasar lengkap pada tahun 2020 mencapai 57,17 persen.

Melihat hal tersebut, PrimaKu hadir guna membantu parents pantau tumbuh kembang anak dengan mudah melalui smartphone. 

PrimaKu : Solusi Parents Cegah Stunting Pada Anak

Sejujurnya saya baru tahu banget nih aplikasi PrimaKu, makanya pada tanggal 16 desember, saya sangat antusias untuk bisa mengikuti acara webinar yang diselenggarakan pukul 20.00 wib.

Malam jumat yang berfaedah, dengan mengikuti webinar seru seputar aplikasi PrimaKu.

Acara webinar ini dihadiri oleh narasumber diantaranya :

• dr. Miza Dito Afrizal, Sp.A, BmedScI, M.Kes - Dokter Spesialis Anak
• Tania Ray Mina - Mom Influencer
• Muhammad Aditriya Indraputra, CEO & CFA PrimaKu

dr. Miza menjelaskan indikator anak sehat itu ada 3 kriteria diantaranya adalah

1. Anak bertumbuh, ditandai dengan adanya penambahan volume tubuh
2. Anak berkembang, yakni kemampuannyaa seperti habis lahir bisa melirik, bisa tengkurep, berjalan dan seterusnya
3. Anak tidak sakit, dimana salah satu pencegahan primer dengan pemberian imunisasi pada anak

Lanjutnya dr. Miza menyebutkan jika parents perlu sekali memantau ketiga hal tersebut. Dan kini ada aplikasi yang bisa digunakan untuk memantau ketiga hal tersebut melalui PrimaKu.

"orang tua perlu untuk memperoleh pengetahuan dan informasi holistik mengenai tumbuh kembang anak yang sesuai dengan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). PrimaKu merupakan solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut dalam memantau tumbuh kembang anak karena aplikasi ini didukung oleh IDAI" dr. Miza

Memang penting banget ya temans, memantau tumbuh kembang anak jangan sampai terabaikan hingga tanpa disadari terjadi stunting pada anak.

Oleh karena itu PrimaKu menjadi angin segar untuk parents bisa monitoring tumbuh kembang anak melalui smartphone.

"sebagai aplikasi one stop solutions, PrimaKu akan terus meningkatkan fitur, memperluas informasi dan melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai kemudahan akses layanan terkait tumbuh kembang anak. Dengan dukungan penuh dari IDAI, PrimaKu dapat menjadi solusi utama bagi orang tua tentunya ini sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah mengatasi permasalahan stunting" jelas Didit selaku CEO PrimaKu

Review Penggunaan PrimaKu

Akhirnya saya unduh aplikasi PrimaKu di android, tenang aja temans PrimaKu juga bisa diunduh di IOS.

Cara daftar mudah banget, temans masukkan no hp saja lalu nanti ada message untuk lanjut ke daftar berikutnya.

Setelah login, maka memasukkan data sebagai orang tua dari foto hingga identitas lainnya. Bila sudah masukkin data orang tua, maka kita bisa menambahkan data anak.

Untuk data anak ini seperti BB lahir, Panjang hingga lingkar kepala perlu dimasukkan.

Ada 5 fitur keunggulan di PrimaKu yang bantu parents dalam memantau tumbuh kembang anak, diantaranya :

👉 Grafik Pertumbuhan dan Perkembangan Anak, menurut dr. Miza Kurva pertumbuhan anak banyak yang salah menginterpretasikan makanya saat webinar juga diberitahukan kembali bagaimana cara baca grafik ini.

👉Imunisasi, seperti kejadian saya adanya fitur ini bantu banget untuk merunut kelengkapan imunisasi anak. Menyenangkan lagi ada remindernya juga jadi mudahin banget buat parents imunisasi anak tepat waktu.

👉 Konsultasi, memudahkan juga untuk langsung konsul  secara online dengan dokter bisa melakukaan chat hingga video call juga. Biar mudah milih dokternya temans bisa menentukan sendiri dengan adanya pilihan pengalaman, tempat dan jadwal praktik offline serta jaraknya juga. Untuk sesi konsul sendiri dibandrol harga Rp 75.000,-

👉 Komunitas, di sini saya bisa melihat seputar tanya jawab sama sesama moms.

👉 Rekam Medis, bisa memasukkan diagnosis anak, keluhan pencatatan waktu beserta nama dokternya.

Semua fitur tersebut masuk dalam fitur Buku Anak. Jadi kalau ke dokter atau ditanya sama nakes langsung sodorin fitur ini. 

 

Tak hanya itu saja, dalam PrimaKu ada artikelnya juga yang ditulis oleh para dokter sehingga kredibilitasnya taak diragukan lagi.

 

*** 

Demikian temans, informasi penting yang bisa saya bagikan. Pesan dr.Miza ga hanya moms saja yang harus unduh aplikasi PrimaKu tapi Ayahnya juga pokoknya Parents wajib install aplikasi ini yah.

Udah ada yang punya pengalaman dengan PrimaKu? yuk sharing!