Apa yang temans lakukan saat harus transit di Bandara sebelum melanjutkan ke Bandara tujuan?
Jadi ceritanya saat saya pulang dari Thailand beberapa minggu lalu itu pesawatnya ga direct ke Jakarta dari Bandara Suvarnabhumi Thailand akan tetapi transit dulu di Bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA).
Jadi ceritanya saat saya pulang dari Thailand beberapa minggu lalu itu pesawatnya ga direct ke Jakarta dari Bandara Suvarnabhumi Thailand akan tetapi transit dulu di Bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA).
Berhubung tiketnya yang cocok dengan jadwal travel dari terminal 3 Soeta ke Bandung itu harus transit di Kuala Lumpur International Airport (KLIA) otomatis saya pun menerimanya dengan catatan transit selama 5 jam.
5 jam itu padahal waktu tempuh dari Jakarta ke Bandung, ya namanya hadiah mau tak mau saya bersyukur saja mendapatkan tiketnya meski transit dulu.
Waktu transit dari Jakarta ke KLIA menuju Thailand hanya 1 jam namun dari Thailand ke Jakarta harus transit 5 jam.
5 jam itu padahal waktu tempuh dari Jakarta ke Bandung, ya namanya hadiah mau tak mau saya bersyukur saja mendapatkan tiketnya meski transit dulu.
Waktu transit dari Jakarta ke KLIA menuju Thailand hanya 1 jam namun dari Thailand ke Jakarta harus transit 5 jam.
Beberapa Hal Yang Bisa Dilakukan Saat Transit di KLIA
Perjalanan dari Thailand menuju KLIA itu harus saya tempuh sejak pukul 03.00 waktu Thailand. Dengan tragedi tengah malam yang bikin saya dan Ummi Alida ga bisa tidur lagi.Kami berdua sudah check out sekitar pukul 02.30 pagi dong lalu menunggu cantik di loby hotel sembari foto-foto.
Dengan kejadian itu harapan saya ingin segera sampe KLIA buat refresh sedikit apalagi kudu nunggu 5 jam sebelum berangkat ke Jakarta :D
Sempat cari-cari info enaknya ngapain kalau transit 5 jam di bandara? tapi sepertinya beda individu ya beda pengalamannya.
Keliling di Bandara Kuala Lumpur International Airport
Berikut pengalaman seru saya selama transit 5 jam di KLIA :
👣 Mampir ke KLIA Jungle Board
Hal pertama yang saya lakukan bersama Ummi Alida adalah keliling Bandara. Sebelumnya kami berdua menaiki kereta bandara menuju terminal lain mencari tempat makan yang Ummi janjikan buat saya.
Akhirnya mata saya tertuju dengan sebuah ruangan bernama KLIA Jungle Boardwalk. Kami berdua akhirnya masuk.
Oalah, pas masuk ternyata isinya adalah semacam air terjun dikeliling dengan pepohonan sesuai namanya Jungle!
Lumayanlah dapat yang seger-seger, cuman matahari lagi lucu-lucunya menyelinap jadi foto-foto air terjun dan pepohonannya backlight gituh.
Menariknya pintu masuk dan keluarnya itu terpisah, jadi jangan sampai seperti saya ingin keluar melalui pintu masuk dan ga bisa.
Sementara pintu keluarnya mengharuskan saya buat jalan berkeliling dulu, duh ngerjain aja deh harus keliling dulu LOL.
🍔 Makan di Restoran KLIA
Menunggu 5 jam transit di bandara pastinya membuat lapar meskipun di pesawat yang saya tumpangi diberikan makan, akan tetapi sebagai busui yang sedang travelling maka rasa lapar tak terbendung lagi.
Bersyukur juga Bu Dirut traktir saya Burger King karena saya juga ga punya uang ringgit wkwkwk..Alhamdulilah rezeki banget bisa dapat traktiran dari Ummi Alida ini. Semoga rezekinya bertambah yess Ummi!
Sebelum makan kita selfie dulu mengabadikan moment bersama di KLIA ini. Duh tuh muka saya udah ga karuan wkwk dari tengah malam ga tidur, di pesawat juga saya malah nonton film horor.
💤 Tidur di Kursi Tunggu
Jalan-jalan sudah, makan sudah, apalagi yang harus saya lakukan selain tidur. Saya merasa mengantuk sekali ternyata 5 jam itu sungguh luama banget yes.
Maka sesuai pengalaman yang lainnya juga apabila transit 5 jam cobalah untuk tidur cantik mengusir waktu dan jenuh juga.
🍼 Pumping ASIP
Berhubung saya sedang menyusui, salah satu kegiatan yang saya lakukan selama menunggu transit 5 jam di KLIA itu saya pumping.
Apalagi sebelumnya saat dari Thailand saya belum pumping sama sekali, maka 5 jam di KLIA saya coba pumping.
Untuk peralatan pumping sendiri saya menggunakan Breast Pump Elektrik Mooimom yang saya taruh dalam pouch kecil.
Sementara itu hasil pumpingnya saya buang huhuhu sedih sih tapi apa boleh buat karena saya ga bawa cooler bag. Yang penting saya rajin pumping agar ASI tetap lancar jaya.
📱 Memanfaatkan Wifi Bandara
Kegiatan lain yang saya lakukan saat transit di KLIA adalah memanfaatkan wifi gratis Bandara KLIA.
Wifi-nya lumayan kenceng bisa nonton yucub juga cuman emang harus login gitu. Sebagai emak-emak yang harus update tentu saja kegiatan ini merupakan kegiatan wajib dan harus saya lakukan.
Lumayanlah yah kegiatan berselancar di dunia medsos bisa membunuh rasa bosan selama transit 5 jam di Bandara KLIA.
***
Well, temans itu dia pengalaman seru yang bisa saya bagikan selama transit di Bandara Kuala Lumpur International Airport selama 5 jam.
Temans, punya pengalaman seru apa nih yang pernah dilakukan saat transit? yuk sharing yuk
Aku kalo mengharuskan transit, lebih suka di KLIA juga mba, drpd Changi, Doha atau Dubai. Karena lebih asyik tempatnya. Ok, Changi memang lebih keren, tapi barang2nya banyak yg mahal 🤣🤣.
BalasHapusKalo Doha aku ga cocok Ama makanannya.
Dubai airport, ga seberapa asyik dan juga mahal. Cendrung biasa banget malah
Jadi memang yg enak dan cocok, dari segi harga, toko2 dan makanan, itu KLIA buatku. Jadi betah mau lama banget juga. 😄.
Sayangnya ntr tripku selanjutnya ga bisa transit di sana. Dpt tiket murahnya transit di Uzbekistan 🤣🤣. Kita liat aja lah gimana bentuknya 😄. Pas pulang malah transit di Mesir 🤣. Nasib cari tiket murah memang 😄