Penulis : Cheriatna (Owner Cheria Wisata)
Halaman : 80
Format : E-Book
Format : E-Book
***
Buku ini saya dapatkan gratis, ketika saya baca banner adanya lomba menulis resensi buku maka segera saya cari dan ternyata bukunya bisa saya dapatkan secara gratis hanya mengandalkan wifi klik download taram munculah e-book Buku Bisnis yang dari judulnya saja membuat saya tertarik untuk segera melahap setiap halaman bukunya. Bahkan saya mampu menyelesaikannya dengan cepat tidak lebih dari 1 jam.
Meskipun tanpa harus saya melihat blurb dan memang tidak ditampilkan dalam e-booknya akan tetapi saya sudah yakin jika isi bukunya menceritakan kesuksesan dalam membangun bisnis wisata halal. Ketertarikan saya semakin membesar takkala saya membaca kata pengantar yang penulis sampaikan.
Baca Lagi : Review Buku Kebahagiaan yang Kutahu
Baca Lagi : Review Buku Kebahagiaan yang Kutahu
Dalam kata pengantarnya tersebut menyatakan jika buku ini disodorkan khusus bagi siapa saja yang ingin terjun ke dunia bisnis travel. Menyimak satu kalimat awal pada kata pengantar tersebut membuat saya berfikir jika "penulis yang juga sekaligus pemilik Wisata Halal "tentunya adalah pribadi yang selalu ingin berbagi. Mungkin bagi sebagian orang ada yang berusaha menutupi rahasia kesuksesannya namun melalui buku ini penulis justru menginginkan agar semua orang bisa seperti dirinya.
Adalah Bapak Cheriatna nama asli penulis sekaligus sebagai nama usaha bisnis wisata halalnya "Cheria Wisata" yang ia geluti sejak tahun 2010 (Profil Penulis-hal. 62). Buku ini diawali dengan kisah masa lalunya Bapak Cheriatna didalamnya juga dikenalkan keluarga besarnya "Geng Cheria" siapa disangka ternyata Bapak Cheriatna memiliki 13 anak sudah mirip syekali dengan Genk Gledek yang femes ituh. Kemudian mengalirlah pengalaman dan tips yang ingin ia bagi mengenai usahanya dalam merintis bisnis wisata halal.
Saya sangat terkesan dengan kisah masa kecilnya yang hanya sebagai anak petani lalu mampu merealisasikan impiannya untuk bisa menjadi pebisnis travel yang mengantarkannya berjalan-jalan melihat bumi Alloh lainnya. Membaca part ini sungguh membuat saya terbakar semangat untuk bisa mengikuti jejaknya. Banyak orang bermimpi untuk bisa travelling tapi tidak semuanya bisa merealisasikan mimpi manisnya tersebut.
Pembahasan selanjutnya mulai memasuki tentang wisata umroh vs wisata halal. Disini mulai memaparkan bahwa selain umroh ternyata ada wisata halal yang mulai banyak diminati oleh para traveller baik muslim mapun non muslim. Hal ini menjadikan trend wisata halal berkembang secara global.
Wisata halal sendiri tak hanya tertuju pada negara muslim namun juga negara non muslim karenanya negara-negara non muslim mulai untuk berbenah diri menyiapkan negaranya menjadi destinasi wisata halal. Menariknya adalah dibahasnya masing-masing gambaran negara di Eropa dan Asia seperti Korea, Jepang dan China. Dan Indonesia sendiri pun sedang melakukan pembenahan pariwisata dengan destinasi wisata yang potential salah satunya Raja Ampat.
Pembahasan selanjutnya mulai memasuki tentang wisata umroh vs wisata halal. Disini mulai memaparkan bahwa selain umroh ternyata ada wisata halal yang mulai banyak diminati oleh para traveller baik muslim mapun non muslim. Hal ini menjadikan trend wisata halal berkembang secara global.
Wisata halal sendiri tak hanya tertuju pada negara muslim namun juga negara non muslim karenanya negara-negara non muslim mulai untuk berbenah diri menyiapkan negaranya menjadi destinasi wisata halal. Menariknya adalah dibahasnya masing-masing gambaran negara di Eropa dan Asia seperti Korea, Jepang dan China. Dan Indonesia sendiri pun sedang melakukan pembenahan pariwisata dengan destinasi wisata yang potential salah satunya Raja Ampat.
Tren wisata halal menjadikan salah satu bisnis yang menjanjikan bagi siapa saja yang punya niat untuk membangun bisnis sekaligus travelling keliling dunia secara gratis. So menurut buku ini, bisnis wisata akan menjadi peluang tumbuhnya bisnis yang berkelanjutan.
Bagian yang paling saya tunggu dari buku ini adalah langkah-langkah yang dibagikan untuk kita yang hendak memulai bisnis wisata halal ini, diantaranya adalah :
1. Kuatkan Azzam
2. Pengalaman vs Product Knowledge
3. Penghitungan Biaya Operasional
4. Pendapatan yang diinginkan
4. Pendapatan yang diinginkan
Dan langkah tambahan lainnya yang tak kalah penting adalah Men-Digitalkan Bisnis sebagai jawaban atas berkembangnya revolusi media melalui internet. Diantaranya cara yang dibahas dalam men-digital-kan bisnis wisata versi penulis yakni :
a. Lewat Facebook Ads
b. Lewat Menjual Aplikasi di Google Play Store
c. Lewat Tulisan di Blog
d. Dengan Menggunakan Google Adword
Masing-masing cara tersebut disesuaikan dengan tujuan yang ingin kita capai. Menurut saya sebagai yang awam langkah-langkah yang disebutkan terdengar sederhana namun dalam prakteknya di lapangan mampu menuaikan keberhasilan bagi pak Cheriatna selaku pelaku bisnis dalam membangun Cheria Wisata Halalnya.
Selain itu dibahas pula mengenai komponen pendukung bisnis wisata halal. Penulis menjabarkan mengenai Halal Travel Konsorsium (HTK), Asosiasi
Travel Halal Indonesia serta Lomba Blog Wisata halal. Menurut saya
langkah mengadakan lomba blog tentunya membuat Cheria Wisata semakin
dikenal oleh khalayak ramai. Karenanya tak heran dalam buku ini Pak Cheriatna menuliskan quote yang indah "Investasi Tulisan Sangat Menguntungkan Lebih Dari Investasi Emas" (Hal.30).
Sebagai penghunjung informasi, didalamnya membahas mengenai program magang sebagai salah satu cara cepat dalam menguasai bidang bisnis dimana pengalaman magang tersebut dapat diaplikasikan dalam real bisnis. Selain itu mengenalkan istilah Konsorsium Market yakni joinan tamu dnegan travel lain agar program tour bisa berjalan. Sebagai upaya dalam melaksanakan bisnis travel ini juga dibahas mengenai Dana Talangan Syariah yang mampu menawarkan program bagi bisnnis travelnya yakni berangkat dulu bayar belakangan.
Ada juga upaya mempromosikan travelnya ini, salah satu yang pernah ditempuh oleh Pak Cheriatna yakni dengan mendatangkan Duta besar Bosnia serta menggandeng Artis seperti Pevita (kembaran sayah) *uhuk. Dan yang paling penting untuk diperhatikan membangun bisnis travel adalah dengan Meng-handling Complain Pelanggan.
Bagi saya buku ini mampu menambah wawasan saya sebagai seorang awam untuk bisa melihat dunia bisnis travel. Pak Cheriatna mengemas pengalamannya sedemikian rupa sehingga patut untuk dipertimbangkan apabila kedepannya saya mau mencoba usaha baru di dunia bisnis wisata halal ini.
Dalam buku ini pula disisipkan tak hanya testimoni pengguna Cheria Wisata akan tetapi juga pebisnisnya sehingga meyakinkan pembaca mengenai kesuksesan Cheria Wisata milik penulis. Dan pada bagian akhir buku disisipkan rute perjalanan sebagai program wisata yang ditawarkan dalam bisnis Cheria Wisata Halal.
Gaya bahasa yang santai dan mudah dipahami saya rasa menjadikan buku ini mudah untuk dicerna siapapun. Ulasannya disertai dengan chart data pendukung maupun foto-foto menarik menambah daya pikat bukunya. Namun sayangnya layaknya sebuah buku, e-book ini belum tersusun secara sistematis dari daftar isi hingga bab per bab. Serta tata bahasanya yang beberapa kalimat belum sepenuhnya mengikuti ejaan yang baku.
Meskipun demikian isi buku ini patut diperhitungkan sebagai salah satu buku bisnis yang mencoba untuk menguraikan mengenai bisnis wisata halal. Semoga dengan terbitnya buku ini bahkan dibagikan secara gratis melalui e-book mampu memberikan manfaat bagi siapa saja yang ingin terjun ke dunia bisnis wisata halal di Indonesia.
.png)
